Rabu, 05 Maret 2014

Masa Protrombin Plasma (protrombin time PT)


Pemeriksaan ini digunakan untuk menguji pembekuan darah
melalui jalur ekstrinsik dan jalur bersama yaitu faktor
pembekuan VII, X, V, protrombin dan fibrinogen. Selain itu juga
dapat dipakai untuk memantau efek antikoagulan oral karena
golongan obat tersebut menghambat pembentukan faktor
pembekuan protrombin, VII, IX, dan X.
Prinsip pemeriksaan ini adalah mengukur lamanya terbentuk
bekuan bila ke dalam plasma yang diinkubasi pada suhu 37ºC,
ditambahkan reagens tromboplastin jaringan dan ion kalsium.
Hasil pemeriksaan ini dipengaruhi oleh kepekaan
tromboplastin yangh dipakai oleh teknik pemeriksaan.
Nilai normal tergantung dari reagen, cara pemeriksaan dan
alat, dan alat yang digunakan. Sebaiknya tiap laboratorium
mempunyai nilai normal yang ditetapkan sendiri dan berlaku
untuk laboratorium tersebut.
Jika hasil PT memanjang maka penyebabnya mungkin
kekurangan faktor-faktor pembekuan di jalur ekstrinsik dan
bersama atau adnya inhibitor. Untuk membedakan hal ini,
pemeriksaan diulang sekali lagi dengan menggunakan campuran
plasma penderita dan plasma kiontrol dengan perbandingan 1:1.
Bila ada inhibitor, masa protombin plasma tetap memanjang.
Selain dilaporkan dalam detik, hasil PT juga dilaporkan dalam
rasio, aktivitas protombin dan indeks. Rasio yaitu perbandingan
antara PT penderita dengan PT kontrol. Aktivitas protombin
dapat ditentukan dengan menentukan dengan menggunakan
kurva standart dan dinyatakan dalam %.
Pemeriksaan PT juga sering dipakai untuk memantau efek
pemberian antikoagulan oral. Pemberian kepekaan reagen
tromboplastin yang dipakai dan perbedaan cara pelaporan
menimbulkan kesulitan bila pemantauan dikerjakan di
laboratorium yang berbeda-beda. Untuk mengatasi masalah
tersebut ICTH (International Comittee on Thrombosis and
Haemostasis) dan ICSH (International Comitte for
Standardization in Haematology) menganjurkan agar
tromboplastin jaringan yang akan digunakan harus dikalibrasi
terlebih dahulu terhadap tromboplastin rujukan untuk
mendapatkan ISI (International Sensitivity Index). Juga
dianjurkan agar hasil pemeriksaan PT dilaporkansecara seragam
dengan menggunakan INR (International Normalized Ratio), yaitu
rasio yang dipangkatkan dengan ISI dari reagens tromboplastin
yang digunakan.


Posted via Blogaway

0 komentar:

Posting Komentar